Ada banyak mitos seputar kucing yang masih diyakini sebagian orang. Mulai dari kucing punya sembilan nyawa sampai kucing bisa melihat hantu.
Mitos-mitos ini terus berkembang dan tetap bertahan. Ada yang menganggapnya lucu, ada yang menganggapnya angin lalu.
Berikut beberapa mitos yang masih dipercayai sebagian besar orang.
Banyak yang percaya kalau kucing bisa melihat makhluk halus. Saat kucing melihat ke satu titik, diyakini bahwa dia sedang melihat makhluk halus.
Faktanya, menurut animal communicator Yanti Novita Aslim, hingga saat ini dia belum pernah mendapati kucing yang bisa melihat hantu.
"Kalau pada kucing agak jarang ditemui. Saya sampai sekarang belum menemukan yang seperti ini," kata Yanti saat dihubungi CNNIndonesia.com.
Kucing dipercaya punya sembilan nyawa. Anggapan ini muncul karena kucing bisa selamat bahkan saat terjatuh dari ketinggian.
Faktanya, seperti makhluk hidup lainnya kucing hanya punya satu nyawa. Hanya saja, kucing memang makhluk yang gesit, lincah, dan mandiri sehingga bisa bertahan di situasi bahaya.
Ilustrasi. Kucing jadi gemuk setelah steril, salah satu mitos seputar kucing yang salah kaprah. (iStock/Lulamej) |
Banyak yang percaya, kucing akan menjadi gemuk setelah disteril.
Faktanya, steril adalah proses yang menyehatkan untuk kucing. Tapi, bukan steril yang membuat kucing jadi gemuk.
American Animal Hospital Association (AAHA) dalam The Cat Fanciers' Association (CFA) menyebutkan, berat badan kucing bertambah karena makan terlalu banyak, tidak cukup berolahraga, atau keduanya.
Ada yang percaya bahwa sering berinteraksi dengan kucing membuat seseorang mengalami infertilitas atau mandul. Beberapa juga meyakini bahwa seorang ibu hamil tak boleh berdekatan atau memelihara kucing.
Faktanya, beberapa kucing memang dapat terinfeksi penyakit yang disebut toksoplasmosis. Penyakit ini juga kadang-kadang menyebar ke manusia melalui kotoran kucing dan menyebabkan masalah serius pada bayi yang belum lahir.
Namun, masalah ini dapat dikendalikan jika ibu hamil menghindari kontak dengan kotak pasir kucing.
Banyak yang meyakini jika keseimbangan tubuh kucing ada pada kumisnya.
Faktanya, kumis kucing memang berguna sebagai perasa, tapi bukan untuk keseimbangan.
Mengutip Insider, banyak yang percaya kalau kucing membenci air.
Faktanya, banyak kucing yang benar-benar terpesona dengan air dan bahkan ada yang suka bermain dengannya, apalagi jika air itu mengalir dari keran.
Acara TV dan film mungkin telah meyakinkan Anda bahwa kucing dan anjing tidak dapat hidup bersama.
Faktanya, kucing dan anjing sangat mungkin untuk bergaul atau setidaknya saling bertoleransi.
Ilustrasi. Memandikan kucing dan munculnya hujan petir tak berhubungan satu sama lain. (iStockphoto/ArtistGNDphotography) |
Kepercayaan ini diyakini di sejumlah daerah. Konon, memandikan kucing bisa menyebabkan hujan petir dan badai.
Faktanya, kucing justru harus dimandikan agar badannya tidak kotor dan berjamur. Hujan badai pun murni terjadi karena cuaca, bukan karena memandikan kucing.
Mitos ini berasal dari cerita turun-temurun di sebagian wilayah. Sebagian masyarakat di sana percaya seseorang yang meninggal dunia harus ditunggu semalaman agar jenazahnya tidak dilangkahi kucing. Sebab, kucing bisa membuat orang meninggal hidup kembali.
Faktanya, hingga saat ini cerita tersebut tidak terbukti kebenarannya.
(tst/asr)