backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan

Menggemaskan, Ini 8 Kucing Kaki Pendek yang Cocok Dipelihara

Ditinjau secara medis oleh drh. Hevin Vinandra Louqen · Kesehatan · None


Ditulis oleh Putri Ica Widia Sari · Tanggal diperbarui 19/01/2024

    Menggemaskan, Ini 8 Kucing Kaki Pendek yang Cocok Dipelihara

    Kucing kaki pendek memang terlihat lebih imut dan lucu bila dibandingkan dengan jenis kucing peliharaan lainnya. Hal inilah yang menjadikan sebagian orang memilih untuk memelihara jenis kucing berkaki pendek ini. 

    Lalu, ras kucing apa saja yang memiliki kaki pendek? Yuk, simak jawabannya melalui ulasan di bawah ini!

    Beberapa jenis kucing kaki pendek 

    Bila Anda tertarik untuk mencari hewan peliharaan yang selalu terlihat menggemaskan dan lucu, mungkin jenis kucing kaki pendek cocok untuk dijadikan pertimbangan. 

    Berikut ini adalah beberapa ras kucing dengan kaki pendek yang mungkin bisa menjadi bahan pertimbangan Anda sebelum memeliharanya. 

    1. Munchkin 

    Munchkin cat

    Jenis kucing kaki pendek yang satu ini mungkin sudah cukup populer di kalangan para pecinta anabul.

    Kucing yang terkadang disebut dengan “kucing sosis” ini memiliki bulu yang lebat dan warna bulu yang beragam. 

    Munchkin dikenal sebagai kucing yang ramah, penyayang, suka bermain, dan dapat akur  dengan pemilik serta kucing peliharaan lainnya. 

    Meski memiliki kaki yang lebih pendek, kucing ini tetap dapat bergerak dengan lincah dan cepat. 

    2. Minuet 

    Kucing jenis Minuet atau biasa dikenal juga dengan Napoleon adalah jenis kucing yang berasal dari Amerika Serikat. Kucing ini adalah hasil perkawinan antara kucing Munchkin dan Persia. 

    Minuet terbagi ke dalam dua jenis, yaitu sebagai kucing berbulu pendek dan kucing berbulu panjang.

    Kucing ini juga memiliki bentuk kepala yang bulat serta mata yang besar, sehingga sangat terlihat lucu dengan kakinya yang pendek. 

    Mengingat kucing ini adalah hasil dari perkawinan antara Munchkin dan Persia, Minuet mewarisi sifat yang tenang, tetapi penuh dengan energi. 

    Bagaimana cara merawat bulu kucing agar tidak mudah rontok?

    Berikut ini adalah beberapa cara yang dapat Anda lakukan guna mencegah bulu kucing rontok. 
    • Menyikat bulu kucing minimal dua kali seminggu. 
    • Lakukan grooming secara rutin. 
    • Mengurangi kemungkinan stres pada kucing. 
    • Memberikan makanan yang bergizi. 

    3. Scottish Fold Munchkin 

    Tidak hanya telinganya yang terlipat ke dalam, Scottish Fold Munchkin juga memiliki bentuk kaki yang pendek sehingga terlihat unik dan menggemaskan. 

    Ras kucing satu ini juga memiliki mata bulat yang menjadikannya lebih lucu lagi untuk dipilih sebagai hewan peliharaan. 

    Scottish Fold Munchkin biasanya memiliki sifat yang tenang dan mudah beradaptasi dengan lingkungan sekitar.

    Bahkan tak jarang, mereka juga menunjukkan rasa kasih sayang kepada pemiliknya. 

    4. Bambino 

    Kucing Bambino adalah jenis kucing kaki pendek yang dihasilkan dari perkawinan antara kucing Munchkin dan kucing Sphynx. 

    Tidak hanya memiliki kaki yang pendek, melansir Hairless Hearts, ciri khas ras kucing satu ini adalah memiliki tubuh yang kecil serta mata bulat seperti kacang almond.

    Sama seperti kucing Sphynx, jenis kucing yang satu ini juga tidak memiliki bulu.

    Bambino adalah jenis ras kucing yang nakal, suka bermain, tetapi sangat ramah dan suka berinteraksi, terutama dengan pemiliknya. 

    5. Dwelf 

    Mirip seperti Bambino, kucing Dwelf merupakan ras kucing yang dihasilkan dari jenis Munchkin dan sebagian Sphynx, tetapi juga termasuk dalam campuran ras American Curl. 

    Dengan berbagai campuran ras kucing tersebut, kucing Dwelf memiliki ciri berkaki pendek, tidak berbulu, dan telinga yang melengkung ke belakang, mirip American Curl. 

    Kucing ras Dwelf biasanya aktif dan cerdas. Kucing ini senang bermain dan bersosialisasi dengan pemilik dan hewan peliharaan lainnya. 

    6. Elf 

    Jenis kucing kaki pendek yang selanjutnya adalah Elf. Kucing ini sangat lucu dengan ciri fisik gabungan dari ras kucing Sphynx dan American Curl. 

    Ciri yang mencolok dari ras kucing satu ini adalah tidak memiliki bulu. Kucing ini hanya memiliki bulu halus di bagian telinga, kaki, hidung, dan ekor. 

    Kucing Elf adalah kucing aktif yang ramah dan suka menjadi pusat perhatian. Mereka juga senang bermain dengan pemiliknya.

    Menariknya lagi, kucing ini dianggap sebagai kucing dengan perawatan yang minim, karena tidak memiliki bulu. 

    7. Skookum 

    Skookum merupakan jenis kucing kaki pendek yang dihasilkan dari perkawinan antara ras kucing Munchkin dan LaPerm. LaPerm merupakan salah satu ras kucing yang memiliki bulu keriting. 

    Oleh karena itu, tak heran bila kucing Skookum memiliki ciri berkaki pendek dan berbulu keriting. 

    Kucing Skookum biasanya dikenal sebagai kucing yang ramah dan menyenangkan. Mereka suka bermain dengan pemiliknya, sehingga cocok untuk dipelihara oleh keluarga yang aktif. 

    8. Kinkalow 

    Kucing kaki pendek yang terakhir adalah Kinkalow. Kucing ini termasuk ras kucing yang sangat langka. 

    Kinkalow memiliki semua kualitas yang diinginkan oleh sebagian besar pecinta kucing, yaitu berani, suka berpetualang, suka bermain, cerdas, lucu, dan suka menunjukkan rasa sayangnya. 

    Oleh karena itu, Kinkalow cocok menjadi hewan peliharaan bagi Anda yang ingin mencari anabul dengan kaki pendek dan langka. 

    Itulah beberapa jenis kucing kaki pendek yang dapat Anda pertimbangkan untuk dipilih menjadi hewan peliharaan. 

    Namun sebelum memeliharanya, ada baiknya untuk mengetahui bagaimana cara merawat kucing tersebut dengan benar.

    Misalnya bagaimana cara memberikannya makan, vaksinasi untuk kucing apa yang perlu diberikan, hingga apa saja yang perlu Anda persiapkan sebelum memeliharanya. 

    Anda mungkin bisa bertanya kepada dokter hewan atau orang terdekat yang telah memelihara jenis kucing yang sudah Anda pilih. Dengan begitu, kucing pun dapat tumbuh dengan sehat dan menggemaskan. 

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    drh. Hevin Vinandra Louqen

    Kesehatan · None


    Ditulis oleh Putri Ica Widia Sari · Tanggal diperbarui 19/01/2024

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan